Indonesian version below | Versi Bahasa Indonesia di bawah The theological branch of Christology, as its name suggests, focuses on the second person of the Trinity; namely Christ, including His hypostatic union, His incarnation, His work of salvation, etc. Throughout history, we can see that there have emerged multiple heresies …
Indonesian version below | Versi Bahasa Indonesia di bawah It is safe to say that the topic of the sovereignty of God is not something that is familiar anymore to Christians today, much less to society as a whole. The idea that there is a “higher being”, who is in …
Pernikahan orang percaya seharusnya menunjuk pada pernikahan Tuhan dan jemaat-Nya, sehingga di dalam pernikahan dunia ini kita harus mengerti dan mencicipi apa artinya percaya kepada Allah yang menikah dengan umatNya. Buku ini merupakan refleksi atas ayat-ayat Kitab Suci yang berkenaan dengan air mata dan pernikahan yang diakhiri dengan penghiburan dan sukacita, ketika Allah menggenapi pengharapan sesuai janjiNya.
Dalam Passion and Purity ( Hasrat dan Kekudusan ), Elisabeth Elliot menekankan pentingnya untuk berkomitmen setiap hari kepada Kristus untuk menyerahkan semua urusan hati dan menanti-Nya. Ia mengajarkan disiplin yang menyakitkan tapi mendatangkan upah ini dengan menceritakan kisah cintanya bersama Jim Elliot sebagai bukti bahwa pernah mengalaminya.
Melalui surat-surat, kutipan buku harian, dan kenangan, ia membagikan cerita tentang godaan, kesulitan, kemenangan, dan pengorbanan dua orang muda yang menjadikan komitmen mereka kepada sebagai periotas melampaui cinta mereka. Melalui penyingkapan pribadi ini, ditambah pengajaran alkitabiah yang terkait, Anda akan diingatkan bahwa hanya menaruh hasrat manusiawi Anda dalam api penyucian-Nya, barulah Allah bisa memurnikan cinta Anda.
Passion and Purity memberikan arahan yang jujur dalm area-area seperti: 1. mencintai dengan penuh hasrat dan tetap kudus secara seksual 2. menikah atau tidak menikah, dan siapa orang yang tepat 3. peran pria dan wanita dalam sebuah hubungan 4. menempatkan hasrat Tuhan di atas hasrat pribadi 5. sejauh apa kita bisa terlibat secara fisik
Elisabeth Elliot adalah pembaca, pengajar radio yang popular, dan pengarang lebih dari duapuluh lima buku yang dikasihi, Trough Gates of Splendor, Shadow of the Almighty, Keep a Quiet Heart, dan The Journals Of Jim Elliot. Ia dan suaminya, Lars Gren tinggal di Massachussets.
Apakah Pekerjaan Anda Bagian dari Pekerjaan Allah? (Every Good Endeavor)
Dalam Passion and Purity ( Hasrat dan Kekudusan ), Elisabeth Elliot menekankan pentingnya untuk berkomitmen setiap hari kepada Kristus untuk menyerahkan semua urusan hati dan menanti-Nya. Ia mengajarkan disiplin yang menyakitkan tapi mendatangkan upah ini dengan menceritakan kisah cintanya bersama Jim Elliot sebagai bukti bahwa pernah mengalaminya.
Melalui surat-surat, kutipan buku harian, dan kenangan, ia membagikan cerita tentang godaan, kesulitan, kemenangan, dan pengorbanan dua orang muda yang menjadikan komitmen mereka kepada sebagai periotas melampaui cinta mereka. Melalui penyingkapan pribadi ini, ditambah pengajaran alkitabiah yang terkait, Anda akan diingatkan bahwa hanya menaruh hasrat manusiawi Anda dalam api penyucian-Nya, barulah Allah bisa memurnikan cinta Anda.
Passion and Purity memberikan arahan yang jujur dalm area-area seperti: 1. mencintai dengan penuh hasrat dan tetap kudus secara seksual 2. menikah atau tidak menikah, dan siapa orang yang tepat 3. peran pria dan wanita dalam sebuah hubungan 4. menempatkan hasrat Tuhan di atas hasrat pribadi 5. sejauh apa kita bisa terlibat secara fisik
Elisabeth Elliot adalah pembaca, pengajar radio yang popular, dan pengarang lebih dari duapuluh lima buku yang dikasihi, Trough Gates of Splendor, Shadow of the Almighty, Keep a Quiet Heart, dan The Journals Of Jim Elliot. Ia dan suaminya, Lars Gren tinggal di Massachussets.
Bersiaplah saat ini untuk menjelajahi sebuah petualangan yang menggairahkan dalam mendidik anak bersama Dr. John MacArthur. Bawalah Alkitab Anda, dan belajarlah dengan rendah hati dari salah seorang pengajar Kristen terkemuka pada masa kini. Kiat Sukses Mendidik Anak dalam Tuhan tidak sama dengan program mendidik anak yang terkenal, yang menjanjikan hal-hal menakjubkan, namun tidak sesuai dengan hasil yang dicapai. Dibandingkan sebelumnya, orang-orang Kristen masa kini perlu mengetahui apa yang sesungguhnya diajarkan oleh Alkitab mengenai mendidik anak dan menuangkannya di dalam praktik. Buku ini bukanlah suatu pendekatan pragmatis atau formula bagi pendidikan anak dan kehidupan berkeluarga. Bukan pula merupakan metode baru dalam pendidikan anak; juga bukan merupakan buku tentang psikologi anak. Sebaliknya, buku ini menyajikan prinsip-prinsip yang telah teruji waktu serta jelas dan saksama untuk menolong orang tua memahami tugas mereka di hadapan Allah dan membawa anak-anak mereka ke jalan Tuhan.
Tidak seperti pembahasan umum tentang "Pasal Kasih" yaitu 1 Korintus 13, Ryken memandang dari teladan hidup dan pelayanan Yesus untuk menggambarkan apa kasih itu dan apa yang bukanlah kasih. Buku ini mengintegrasikan pengajaran yang alkitabiah dan bimbingan studi dengan gaya penulisan yang mudah dicerna.
Tekanan kelompok, saling ketergantungan, rasa malu, harga diri rendah–inilah istilah yang digunakan untuk mengidentifikasikan bagaimana orang dapat dikendalikan oleh opini orang lain. Welch menjelaskan bagaimana kemerdekaan dari kungkungan opini orang lain serta relasi yang tulus dan mengasihi akan bertumbuh seiring dengan pembelajaran kita akan diri kita, sesama, dan Allah.
Buku ini berisi perenungan tentang pengenalan akan diri kita dan hidup dalam kebajikan. Renungan-renungan pada bagian pertama mencakup isu identitas, pengudusan emosi, relasi dan kebersamaan, mendambakan Allah, persekutuan dengan Allah dan arti persekutuan Kristen. Bagian kedua dari buku ini berisi pembahasan tentang kebajikan-kebajikan Kristen, dimulai dengan kelembahlembutan dan diakhiri dengan kasih. Buku ini berusaha untuk menerjemahkan pengenalan akan Allah, dalam arti hidup dalam kebajikan-kebajikan Kristen, yang sekaligus juga merupakan sifat-sifat Allah. Kiranya dengan cara mengenal, menghayati, dan melakukan kebajikan-kebajikan Kristen yang diajarkan dalam Alkitab, orang-orang percaya bisa menjalani kehidupan yang semakin hari semakin menyerupai Sang Pencipta dalam pengertian yang benar.
Aku, Diriku, dan Kebajikan karya Billy Kristanto ini disarikan dari rangkaian khotbah yang pertama kali disampaikan kepada jemaat yang ia layani di Singapura dan Kelapa Gading (Jakarta), sekarang disajikan dalam bentuk tertulis supaya dapat dinikmati oleh kalangan yang lebih luas. Buku ini berisi refleksi yang sederhana dan dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari dengan segala dorongannya bagi kita semua untuk semakin mengenal Allah di tengah-tengah segala pergumulan hidup kita.
